Salah satu bagian dari sudut di Ruang Laktasi
Di awal tahun baru ini (2015), harapan itu masih ada, untuk tetap memperjuangkan bayi dan anak Jakarta khususnya dan Indonesia agar bisa memperoleh haknya atas AIR SUSU IBU beserta ruang yang layak bagi Ibu untuk menyusui anaknya sampai tumbuh dan berkembang dengan sempurna. Teruntuk anak dan Istriku : Danish Ryu Pramedia.
Ruang Ibu menyusui yang tersedia di Jakarta belumlah memadai. Para Ibu pejuang ASI ini pun sering kali menemui kesulitan dalam mendapatkan ruang khusus Ibu menyusui. Di pusat perbelanjaan Jakarta, tidak semua menyediakan fasilitas ini. Jika pun ada, fasilitas tersebut hanyalah 1 dari sekian luasnya area mall. Namun itupun mesti kita syukuri meskipun hanya sekedarnya atau mungkin memang hanya syarat tersebut sudah cukup membantu bagi Ibu menyusui. Kadang informasinya mengenai keberadaan fasilitas ruang Ibu menyusui atau lebih sering disebut ruang laktasi ini kurang tersosialisasikan dengan baik. Informasi ini hanya kita jumpai pada papan informasi kecil dan tidak semua papan informasi tersebut menyampaikan informasi mengenai ruang laktasi. Jika kita tidak menemukan informasi mengenai ruang laktasi di papan informasi maka sebaiknya langsung tanyakan kepada pusat informasi. Dari sini maka kita bias memastikan keberadaan ruang laktasi tersebut dengan pasti.
“susu sapi hanya untuk bayi sapi bukan untuk bayi manusia” tulis Wied Harrry Aprijadji dalam bukunya.
Minimnya ruang laktasi di Ruang Publik Jakarta patut kita sayangkan. Padahal fungsi ruang laktasi tersebut sangatlah diperlukan demi tumbuh kembang bayi. Dalam hal ini, kita perlu memikirkan kenapa Air susu Ibu tersebut penting bagi bayi. ASI mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan oleh Bayi seperti Karbohidrat, protein, Kasein, protein whey (Alfa Laktalbumin dan Beta Laktalbumin), asam linolet, asam amino. Hal ini ada yang tidak kita temukan pada susu formula. Bahkan kita sudah tertipu oleh promosi susu formula dengan mencantumkan susu formula dilengkapi dengan DHA, LA dan ALA. “Otak bayi belum memiliki kemampuan memadai membentuk DHA dan LA maupun ALA sehingga mesikipun susu formula diperkaya dengan kandungan LA atau ALA tidak akan berengaruh” tulis Wied Harrry Aprijadji, dalam buku makanan bayi sehat alami. Oleh karena itu, Pak Wied (lulusan Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga IPB) ini juga dengan tegas menyampaikan bahwa susu sapi hanya utuk bayi sapi bukan untuk bayi manusia. Pentingnya ASI ini yang perlu segera mungkin diketahui oleh sebagian besar calon Ibu, bakal Ibu dan Ibu-Ibu warga Negara Indonesia. Ibu berperan penting dalam pertumbuhan buah hatinya, sehingga jangan biarkan buah hati tersebut salah asupan. Kecedasan anak ditentukan dengan asupan yang kita berikan pada saat masih bayi. Continue reading “Ruang Ibu Menyusui di Jakarta Belum Merata” →